12/08/2025 | Press release | Distributed by Public on 12/08/2025 01:57
Aceh Besar - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin menghadiri Rapat Terbatas (Ratas) mengenai penanganan dan pemulihan bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, yang dipimpin oleh Presiden RI Prabowo Subianto, di Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, pada Minggu (7/12/2025).
Ratas tersebut digelar usai Presiden Prabowo meninjau langsung beberapa lokasi terdampak di Aceh. Fokus utama adalah memastikan koordinasi yang kuat antara TNI, Polri, Basarnas, BNPB, dan Pemerintah Daerah.
"Hari ini saya datang untuk kedua kalinya, dan tadi saya bersama Gubernur Aceh dan beberapa pejabat melihat langsung kondisi di Bireuen. Melihat pembangunan Jembatan Bailey yang tengah dikerjakan oleh PU dan dibantu oleh TNI, dan saya melihat pekerjaannya juga berjalan dengan baik, diharapkan dalam satu minggu ini sudah bisa beroperasi sehingga jembatan-jembatan selanjutnya bisa sudah mulai dibuka," ujar Presiden Prabowo.
Lebih lanjut Presiden Prabowo menegaskan bahwa laporan yang diterimanya menunjukkan kondisi bencana di sejumlah wilayah cukup serius, dengan banyak sawah rusak, bendungan jebol, serta sistem irigasi terdampak sehingga mengganggu produksi pangan. Presiden juga menerima laporan dari Gubernur dan para Bupati mengenai kerusakan rumah warga yang membutuhkan dukungan pembangunan kembali, dan pemerintah berkomitmen menangani pemulihan secara bertahap, terukur, dan berkelanjutan meski sejumlah tantangan alam masih harus diwaspadai.
Kemudian Gubernur dan para Bupati melaporkan cukup banyak perumahan yang harus kita bantu untuk dibangun kembali. Tapi secara umum sementara saya melihat kegiatan kita cukup masif, responsif. Di beberapa tempat memang masih tantangan karena kondisi alam juga masih harus kita perhatikan," tegas Presiden Prabowo. (Biro Infohan Setjen Kemhan)
Sumber : BPMI Setpres